25 Juni 2012

PILKADA JAKARTA (VOTE DKI 1)



Angin Sorga yang berhembus di DKI makin kuat terasa, semua calon gubernur DKI berusaha meyakinkan publik bahwa merekalah yang paling layak dan paling cocok untuk menjadi DKI 1. Dengan lantang mereka berjanji bahwa banjir bukanlah momok bagi penghuni Jakarta jika mereka terpilih. Kemacetan akan terurai hingga tak perlu sorot deretan mobil disepanjang jalan Jakarta yang bisa membuat salah paham allien hingga tiba-tiba mendaratkan pesawat luar angkasanya ditengah-tengah kota gara-gara dikira sinyal traffict landasan koloni mereka barangkali :-P .

Namun kita berharap Pilkada DKI kali ini tak hanya jadi ajang obral janji, tak jadi lahan komoditi politik saja apalagi ladang basah bagi koruptor bangsa, dengan tetap optimis semua akan berjalan kearah lebih baik maka semoga Jakarta bisa dijadikan runutan dan rujukan bagi kota-kota diseluruh Indonesia dalam pelaksanaan demokrasi direpublik tercinta ini. Tetaplah kita bersabar dalam keterpurukan dan ujian yang mendera meskipun sejatinya saat ini kita telah berusaha bangkit dan berbenah dari kategori " kumuh ", banjir, macet, polusi dan rentan keamanan hingga CNN menempatkan Jakarta sebagai kota paling dibenci turis ketujuh dari sepuluh kota didunia yang masuk daftarnya. Anggaplah ini cambuk bagi kita semua untuk lebih bersemangat dan bangkit bersama-sama membenahi bersama siapapun yang terpilih menjadi pemangku mandat warga DKI nantinya, salam.......
Sayembara LIRA
Setelah membuat sayembara tangkap Nazaruddin Rp 100 juta yang sayangnya tidak ada pemenangnya, kini Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) membuat program serupa. Khusus menyambut Pilkada DKI Jakarta, LIRA meluncurkan program " LAPORKAN KECURANGAN PILKADA ".
Seperti sayembara Nazaruddin, program ini juga mengiming-imingi masyarakat yang melaporkan kecurangan Pilkada dengan hadiah total Rp 100 juta.
LIRA yang memiliki jaringan di 33 provinsi dan kota, ingin memberikan kontribusi dalam pembangunan DKI. Bentuk kontribusi kami meluncurkan program laporkan kecurangan Pilkada DKI dengan hadiah total Rp 100 juta," kata Presiden LIRA, Jusuf Rizal di sela peringatan HUT ke-6 LIRA di Lapangan Kamboja, Kebon Pala, Jakarta Timur, Minggu (17/6/2012).
Bagi masyarakat yang menemukan adanya kecurangan dapat langsung melaporkan ke kantor sekretariat LIRA dengan membawa bukti. Kecurangan yang dimaksud adalah penggandaan suara, jual beli suara, janji-janji calon yang mempengaruhi suara pemilih, PNS/TNI dan Polri yang tidak netral termasuk penggunaan fasilitas dari pemerintah dalam Pilkada.
Bagi pelapor yang menyertakan bukti kuat adanya kecurangan akan mendapat hadiah berupa uang dengan besaran nominal yang ditentukan dengan bukti yang disertakan. Enam Pasangan calon gubernur/wakil gubernur akan melakukan kampanye tanggal 24 Juni-7 Juli. Sementara pemungutan suara dilakukan 11 Juli 2012 .
Enam pasangan berdasarkan nomor urut; Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli, Hendardji Supandji-Ahmad Riza Patria, Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama, Hidayat Nurwahid-Didik J Rachbini, Faisal Basri-Biem Benyamin dan Alex Noerdin-Nono Sampono.



Jadwal Kampanye
Sementara untuk jadwal kampanye, KPU telah menetapkan jadwal hingga 7 Juli mendatang. Ada dua zona pelaksanaan kampanye yaitu zona A dengan cakupan wilayah Jakarta Timur, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu. Kemudian zona B adalah Jakarta Barat, Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan. Dalam satu zona itu tiga pasang cagub-cawagub langsung berkampanye.
Berikut jadwal kampanye pasangan cagub dan cawagub DKI Jakarta:


24 Juni 2012 : Penyampaian visi dan misi pada saat Paripurna di DPRD DKI Jakarta.
24 Juni 2012 : Debat publik di salah satu televisi.
25-29 Juni dan 2 Juli 2012: Kampanye pasangan calon di enam wilayah administrasi dilakukan secara bergantian tiap harinya.30 Juni 2012 : Kampanye Rapat Umum Terbuka untuk pasangan nomor urut 1 dan 2.
1 Juli 2012 : Kampanye Rapat Umum Terbuka untuk pasangan nomor urut 3 dan 4.
3-6 Juli 2012 : Kampanye berdasarkan zona.


Berikut jadwal kampanye berdasarkan zona:
 1. Zona A:
Tanggal 3 Juli 2012 untuk kampanye pasangan nomor urut 1, 2 dan 3. Tanggal 4 Juli 2012 untuk kampanye pasangan nomor urut 4, 5 dan 6. 
Tanggal 5 Juli 2012 untuk kampanye pasangan nomor urut 1, 2 dan 3. Dan tanggal 6 Juli 2012 untuk kampanye nomor urut 4, 5 dan 6.
2. Zona B:
Tanggal 3 Juli 2012 untuk kampanye pasangan nomor urut 4, 5 dan 6. Tanggal 4 Juli 2012 untuk kampanye pasangan nomor urut 1, 2 dan 3.
Tanggal 5 Juli 2012 untuk kampanye pasangan nomor urut 4, 5 dan 6. Dan tanggal 6 Juli 2012 untuk kampanye nomor urut 1, 2 dan 3.
(sumber berita_ KPU)